Kunjungan Duta Besar Republik Belarus untuk Republik Indonesia - ASEAN

Bogor- Sejalan dengan semangat pemerintah untuk mengejar ketertinggalan nilai Produk Domestik Bruto (PDB) RI pada tahun berjalan, penerapan strategi Foreign Trade Scheme melalui Kementerian Luar Negeri (KEMENLU) merupakan salah satu langkah konkrit yang dilakukan oleh Pemerintah dalam mendongkrak 2 dari 4 komponen utama dari PDB yaitu Investasi dan Ekspor Bersih (Total ekspor yang dikurangi Total Impor), KEMENLU mengajak delegasi Republik Belarus meninjau Proses Produksi Motor Listrik GESITS ke Pabrik Assembly Motor Listrik GESITS di Kawasan Industri WIKA, Bogor (13/02).

Turut hadir dalam kunjungan ini Duta Besar Republik Belarus H.E.Valery Kolesnik dan Konselor Perdagangan & Ekonomi Republik Belarus Aliaksei Lachymau didampingi oleh Direktur Eropa III Ditjen Amerika & Eropa KEMENLU Adrian Wicaksono, Kasubdit III Gunadi Adisasmita dan Sekretaris Kedua Agnes Okvanni yang disambut langsung oleh Direktur II WIKA IKON Moch.Cholis Prihanto, Direktur Keuangan WIMA Tri Hari Agus Riyanto, Direktur Utama WINNER Andi Nugraha dan Manajer Divisi Produksi WIKA IKON Windya Darmawan beserta jajarannya.

Proses Produksi Motor Listrik GESITS ini dipandang salah satu Pionir Electric Vehicle di Indonesia, dengan harapan terjadi Sinergi antara produsen Electric Vehicle di Republik Belarus melalui rencana Business Forum Belarusia di Jakarta tanggal 31 Maret 2020 bisa menjadi salah satu wadah dalam pelaksanaan dan penerapannya.

Kunjungan diawali dengan meninjau langsung proses produksi di Pabrik PPC meliputi plastik, pressing serta proses pengelasan chassis motor GESITS dengan Robotic Welding Machine. Dipenghujung kunjungan delegasi diajak untuk meninjau proses Assembly dan melakukan Test Drive Motor Listrik GESITS.

“Apresiasi pencapaian hasil kerja nyata Anak Bangsa (Motor Listrik GESITS) ini akan menjadi salah satu bahan pembahasan lanjut KEMENLU dalam mempromosikan produk-produk Indonesia dikancah dunia," tutup Adrian.